Senin, 30 Juni 2008

Isi Ulang Baterai Tanpa Colokan


Jika Anda termasuk Gadget freak yang punya seabreg perangkat genggam, dari ponsel hingga MP3 player yang berbeda, isi ulang baterai mungkin kegiatan yang paling merepotkan. Betapa tidak, saat semuanya hampir habis dan harus diisi ulang bersamaan, berapa colokan yang harus dibutuhkan ?

Solusi yang ditawarkan seperti yang dikutip dari WildCharger mungkin sangat berguna. Dengan perangkat ini, isi ulang baterai lebih dari satu perangkat elektronika tidak membutuhkan banyak colokan ( stop contact ). Cukup letakkan alat elektronika ke atas ’alas ajaib’ yang disediakan untuk mengisi ulang baterainya.

Alas tersebut cukup untuk mengisi baterai lima alat elektronika secara bersamaan. Artinya hanya satu colokan yang dibutuhkan yakni dari ujung kabel alas tersebut. Namun, sampai saat ini agar baterai dapat terisi ulang, pada setiap alat elektronika harus ditambahkan bungkus khusus yang bentuknya menyesuaikan dengan penutup baterai.

Efisiensi pengisian listrik bisa dikatakan sempurna alias 100 persen. Selain itu, tidak ada radiasi gelombang elektromagnetik yang membahayakan sekitarnya. Teknologi ini telah dikembangkan sejak tahun 2001 dan saat ini menjadi satu-satunya penyedia solusi seperti ini.

Alasnya dijual seharga 60 Dollar AS atau sekitar Rp 564.000 sedangkan bungkus baterai dijual antara 30-35 Dollar AS (Rp 282.000-Rp 329.000). Untuk sementara, model ponsel dan alat elektronika yang telah didukung yakni Motorola RAZR, iPod Nano, Blackberry, dan iPhone.

WildCharger telah memenangkan banyak penghargaan inovasi di seluruh dunia. Misalnya, Penghargaan Inovasi terbaik di International Consumer Electronics Show 2008 dan Penemuan Terbaik Tahun 2007 versi Majalah Time.

Ke depannya, Presiden WildCharge, Izhar Metzkevich, berharap produsen-produsen alat elektronika dan industri pendukungnya menyerap teknologi yang telah dikembangkan perusahaannya itu sejak lantai produksi. Beberepa perusahaan dilaporkan sudah tertarik untuk membenamkannya ke dalam produk elektronika sebelum dilempar ke pasaran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar