Kamis, 17 Februari 2011

Minum Air Putih Berlebihan Juga Gak Baik Lho !!

Banyak orang memanfaatkan air putih untuk menurunkan berat badan, mendetoks tubuh, dan memerangi berbagai penyakit. Ternyata, terlalu banyak konsumsi air justru merugikan tubuh.

Kita pasti senang saat bisa memenuhi kebutuhan tubuh dengan 8-10 gelas air sehari, mengingat banyak artikel kesehatan menyarankan demikian. Pernahkah Anda mempertanyakan, apa bahayanya mengonsumsi air terlalu banyak?

Sumber cairan tak hanya air putih

Sebanyak 72 persen tubuh manusia berisi air, atau 45 liter pada tubuh seorang pria dengan berat badan rata-rata 70 kg, dan lebih sedikit pada tubuh wanita. Kita kehilangan cairan tubuh setiap hari karena tubuh memang dirancang untuk menjaga keseimbangan air dan mineral dalam darah dan cairan tubuh lainnya, kecuali dalam kondisi di mana keseimbangan air terganggu, seperti gagal jantung dan kerusakan ginjal.

Orang dewasa perlu 2500-3000 ml cairan sehari untuk tetap sehat dan mencegah dehidrasi. Jika diterjemahkan menjadi 10-12 gelas/cangkir cairan (air putih dan minuman lainnya) dalam sehari.

Tubuh kehilangan air melalui kulit dengan berkeringat, melalui paru-paru, dan oleh ekskresi dalam urin dan tinja. Beberapa sumber cairan yang bisa dikonsumsi, di antaranya air putih, minuman panas (teh, kopi, susu), jus buah, minuman energi, ataupun minuman beralkohol.

Nah, apa yang kebanyakan orang cenderung lupa adalah makanan pada dasarnya juga mengandung air. Buah-buahan dan sayuran memiliki kandungan air yang relatif tinggi sampai dengan 95 persen. Selain itu, tubuh kita juga menghasilkan air selama metabolisme.

Jangan berlebihan!

US National Academy of Sciences mengadakan penyelidikan untuk mengkaji rekomendasi asupan cairan setiap hari, yakni 10-12 gelas sehari. Hasilnya, asupan cairan yang melebihi kebutuhan justru membahayakan tubuh.

“Jangan minum 8 cangkir kopi sehari dan 12 gelas air, atau Anda akan menghilangkan nutrisi penting, seperti kalium, magnesium, bahkan natrium dan klorida keluar dari tubuh Anda yang pada akhirnya membahayakan,”

“Penekanannya pada moderasi dan mengendalikan asupan cairan secara bijaksana. Caranya, sesuaikan dengan tingkat kebutuhan, apakah menurun atau meningkat, dan jangan minum air terlalu banyak,”.

Beberapa kondisi yang menuntut kita untuk meningkatkan konsumsi cairan, misalnya cuaca panas, aktivitas fisik yang berat, program pelangsingan, kondisi kesehatan, dan sebagainya.

www.forum-buku.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar