Jumat, 03 Desember 2010

Hewan Paling Langka Di Dunia


Kanguru Pohon Mantel Emas (Dendrolagus pulcherrimus)

Kanguru Pohon Mantel merupakan sejenis kanguru pohon yang hanya ditemukan di hutan pegunungan pulau Irian. Spesies ini memiliki rambut-rambut halus pendek berwarna coklat muda. Leher, pipi dan kakinya berwarna kekuningan. Sisi bawah perut berwarna lebih pucat dengan dua garis keemasan dipunggungnya. Ekor panjang dan tidak prehensil dengan lingkaran-lingkaran terang. Kanguru-pohon Mantel-emas merupakan salah satu jenis kanguru-pohon yang paling terancam kepunahan diantara semua kanguru pohon. Spesies ini telah punah di sebagian besar daerah habitat aslinya


Kelelawar Tapal Kuda
Ada empat belas jenis kelelawar di Britania dan semua dari mereka terancam. Kelelawar tapal kuda yang lebih besar adalah salah satu yang paling langka. Saat ini ada 35 diakui bersalin dan semua-tahun hibernasi roosts dan 369 situs. Estimasi saat ini berkisar antara 4.000 dan 6.600 individu. Mereka juga menderita dari penggunaan insektisida (zat kimia beracun disemprotkan pada tanaman untuk membunuh serangga berbahaya) yang telah merampas serangga yang menjadi sumber utama makanan mereka.



Elang Ekor Ikan Putih
Sebelum manusia bereksperimen dengan penggunaan feromon, burung buas spektakuler jauh lebih banyak daripada sekarang ini. Mereka juga telah diburu oleh para gembala dan gamekeepers yang menganggap mereka sebagai ancaman bagi domba atau burung.



Bebek Mandarin
Jenis Hewan ini dapat dilihat di Britania Raya, namun rumah asli di Asia Timur, di Rusia, Cina, Korea. Kepunahan burung indah ini disebabkan terutama penebang kayu, pemburu dan pemburu liar.



Monyet Ekor Singa
Hewan ini hidup di beberapa daerah di Karnataka, Kerala dan Tamil Nadu. Mereka dianggap sebagai monyet yang paling terancam, dengan hanya 400 ekor yang tersisa di alam liar.


Jackass Penguin
Merupakan satu2nya jenis burung penguin yang ada di Afrika Selatan.



Numbat
Mereka mendiami hutan di sisi Barat Australia, ini adalah satu-satunya negara di mana mereka dapat ditemukan di alam liar.


The Pinta Island Tortoise
Adanya di kepulauan pinta. Msuk dalam spesies Giant Galapagos Turtoise. Paling langka di dunia soalnya tinggal 1 doang yang masih hidup, mustahil berkembang biak lagi.



Baiji (Yangtze River Dolphin)
Baiji adalah lumba-lumba air tawar yang hanya dapat ditemui di sungai Yangtze, Tiongkok. Sisanya tinggal 10 ekor.



The Vancouver Island Marmot
Ada di Vancouver Island, di British Columbia. Tinggal tersisa 75 ekor. Tapi berhasil dikembang biakan menjadi sekitar 150 ekor dan sekitar 44 yang baru lahir.



Seychelles Sheath-tailed Bat
Hidup di Madagascar, ada kurang dari 100 ekor di dunia.



Javan Rhino
Hanya 60 ekor yang diketahui, hanya hidup di Jawa ( Indonesia) dan Vietnam.



Hispid Hare
Ditemukan di Himalaya, Nepal, Bengal, and Assam. Hanya ditemukan sekitar 110 ekor di dunia.




Northern Hairy-nosed Wombat
Ditemukan di New South Wales and Victoria tapi sekarang hanya ditemukan di taman nasional dekat Epping Forest Station di Queensland. Hanya ditemukan sekitar 113 ekor.



Tamaraw (Dwarf Water Buffalo)
Ditemukan di Philippines. Kini tinggal tersisa sekitar 30 – 200 ekor. Masih sering diburu oleh pemburu liar.


Iberian Lynx
Ditemukan hanya di Andalusia. Hanya ada 100 ekor.



Red Wolf
Hidup di timur laut North Carolina. Tinggal 200 ekor.



Tarsius
Tarsius (diantaranya Tarsius tarsier dan Tarsius pumilus) adalah binatang unik dan langka. Primata kecil ini sering disebut sebagai monyet terkecil di dunia, meskipun satwa ini bukan monyet. Sedikitnya terdapat 9 jenis Tarsius yang ada di dunia. 2 jenis berada di Filipina sedangkan sisanya, 7 jenis terdapat di Sulawesi Indonesia. Yang paling dikenal adalah dua jenis yang terdapat di Indonesia yaitu Tarsius tarsier (Binatang Hantu / Kera Hantu) dan Tarsius pumilus (tarsius kerdil, krabuku kecil atau Pygmy tarsier). Kesemua jenis tarsius termasuk binatang langka dan dilindungi di Indonesia.



Trenggiling
Trenggiling terancam keberadaannya akibat habitatnya terganggu serta menjadi obyek perdagangan hewan liar. Dipasaran gelap internasional harga daging trenggiling, mencapai 112 dollar AS per kg (sekitar Rp. 1 juta). Harga jual di restoran bisa mencapai 210 Dollar AS (sekitar Rp 1,9 juta) per kg dan harga sisiknya per keping mencapai 1 dollar AS (sekitar Rp. 9.000). Sedangkan harga jual 1 kg daging teringgiling dari pengumpul lokal (di Indonesia) mencapai Rp.250.000.


Pesan : Lindungi Alam Sebaik Mungkin, Biar Hewan Yg Udah Terancam Punah Tadi Masih Bisa Dilihat 100 Tahun Lagi


http://www.kaskus.us/showthread.php?t=5808125

Tidak ada komentar:

Posting Komentar