Jumat, 24 Desember 2010

Haruskah Menjauhi Teman Pria Saat Mempunyai Pasangan?

Bagi sebagian wanita, teman pria lebih menyenangkan. Mereka cenderung tidak ribet, jarang bergosip dan lebih seru.


Namun masalah sering kali terjadi ketika wanita sudah memiliki pasangan. Tak jarang pasangan cemburu dengan teman pria. Pertanyaan pun muncul, bisakah persahabatan dengan lawan jenis berjalan jika sudah memiliki pasangan? Seorang ahli di bidang hubungan, Rochelle Peachey, mengatakan bahwa semuanya tergantung dari Anda, pasangan dan teman pria.

"Untuk membuat hal ini berjalan lancar, tiap pihak harus tahu di mana posisi mereka masing-masing. Teman pria tidak boleh melewati batasnya dan si wanita tidak boleh mendahulukan teman prianya daripada pasangannya atau mengambil nasihat teman prianya daripada suaminya,"

Cemburu
Kadang, ada sesuatu yang membuat pasangan masih cemburu. Khususnya jika persahabatan Anda sudah berlangsung lama. Menurut Peachey, Anda harus mencari tahu perilaku Anda yang membuatnya cemburu.

Biasanya pasangan merasa cemburu karena merasa ada yang Anda rahasiakan dengan teman pria dari dirinya. Oleh karena itu, perbolehkan pasangan untuk mendengarkan perbincangan Anda dengan teman pria di telepon.

Pastikan pasangan Anda berada dalam lingkaran antara Anda dan teman pria. Tujuannya agar pasangan tidak berpikir 'macam-macam' antara Anda dan teman pria Anda.

Walaupun persahabatan bukanlah hal yang buruk, namun berbagi pengalaman dan cerita lebih banyak ke sahabat pria ataupun wanita daripada dengan pasangan merupakan sesuatu yang kurang tepat. Tak jarang pasangan merasa di 'nomorduakan' dan pada akhirnya ia meminta Anda untuk membuat sebuah pilihan sulit, yakni dirinya atau teman Anda.

www.forum-buku.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar